Langsung ke konten utama

Cari Jurnal Gratis dan Lengkap

Informasi saat ini begitu melimpah dan begitu mudahnya disebarluaskan ke masyarakat termasuk diri kita ini. Tidak semua informasi bisa kita manfaatkan begitu saja. Informasi yang ilmiahlah yang dapat kita ambil dan dijadikan referensi. Bicara tentang referensi maka tidak lepas dari sesuatu yang bernama jurnal. Hal ini sudah jamak menjadi makanan sehari-hari bagi warga kampus atau yang sering disebut civitas akademika. Tentunya jurnal yang dimaksud bukan sembarang jurnal, melainkan jurnal ilmiah yang ditulis berdasarkan penelitian.
Berbagai peneliti di berbagai belahan dunia ini telah melakukan bermacam-macam penelitian yang terpublikasikan menjadi jurnal. Jurnal-jurnal tersebut disebarluaskan melalui bermacam-macam jurnal (bidang ilmu) atau majalah ilmiah. Nah, masalahnya adalah bagaimana kita mendapatkannya?. Repotnya, untuk kita dari kalangan bawah tidak memiliki cukup akses (terutama dana) untuk mendapatkan jurnal yang kita inginkan. Hal ini disebabkan jurnal-jurnal yang kita cari ternyata banyak yang berbayar. Apa tidak ada jurnal yang gratis? ini berita gembira bagi kita karena ternyata ada berbagai situs yang menyediakan jurnal-jurnal yang Open Access alias bebas diunduh & gratis, isinya lengkap lagi.
Setelah mengembara di dunia maya sekian lama (hingga saat ini), saya akan berbagi situs-situs atau penyedia jurnal ilmiah internasional yang bisa kita unduh dengan mudah dan gratis. Beberapa situs tersebut antara lain:

1. Directory of Open Access Journal (DOAJ)
Akses: tanpa registrasi
website: http://www.doaj.org/

2. BioMed Central
Akses: registrasi dahulu (perlu email)
website: http://www.biomedcentral.com/

3. Pharmacognosy Journal
Akses: perlu registrasi (perlu email)
website: http://phcogj.com/

4. OpenJ-Gate
Akses: tanpa registrasi
website: http://www.openj-gate.org/

Sementara itu dulu. Informasi lebih lengkap bagaimana menggunakan situs-situs tersebut beserta tips-tipsnya akan saya lengkapi kemudian. InsyaAllah.

Postingan populer dari blog ini

Cara Praktis Mengubah Gaya Harvard ke Gaya Vancouver

Pada tulisan Menambahkan Style di Zotero saya menguraikan bagaimana kita bisa membubuhkan gaya sitasi (style) baru ke dalam zotero. Nah, dengan beragam koleksi style yang ada kita bisa dengan mudah dan cepat mengubah suatu style ke style yang lain. Sewaktu-waktu kita dapat mengubah style sitasi dari karya tulis ilmiah kita tanpa harus bekerja mulai dari nol. Perubahan tersebut cukup kita lakukan di aplikasi word processor kita, tanpa perlu terkoneksi dengan internet atau harus online.

Mengapa Suatu Pelarut Dikatakan Polar?

U ntuk mendapatkan suatu senyawa dari suatu bahan tumbuhan, kita dapat menjalankan proses yang dinamakan dengan "ekstraksi berpelarut" ( solvent extraction ) atau bisa disebut "ekstraksi" saja. Pelarut yang akan digunakan untuk ekstraksi harus dipilih yang cocok. Kriteria yang digunakan untuk memilih pelarut ekstraksi antara lain masalah harga, toksisitas, ketersediaan, selektivitas solut, kesulitan untuk rekoveri, sifat fisik (kelarutan dalam air, viskositas, titik didih) dan keamanan penggunaannya (keterbakaran, volatilitas). Keputusan akhir biasanya merupakan jalan tengah di antara kriteria tersebut. Namun, untuk skala laboratorium, kriteria yang menjadi kunci pemilihan pelarut yaitu faktor kelarutan (solubilitas) dan selektivitas (Cannel, 1998:61). Kedua faktor kunci tersebut berhubungan dengan kepolaran molekul pelarut itu sendiri. Kepolaran menunjukkan kekuatan gaya tarik menarik antara molekul. Jika dua zat memiliki gaya-tarik-antara-molekul yang sama ata

Cara Cepat Membuat Kutipan dan Daftar Pustaka dengan Zotero

B agaimana cara anda membuat kutipan (sitasi) dan daftar pustaka pada karya tulis ilmiah? mungkin cara anda adalah dengan langkah-langkah berikut: pertama, anda menyalin (kopi) atau menyimpan dokumennya (buku, jurnal, halaman web) lalu menandai keterangan yang anda perlukan baik rincian pustakanya, maupun teks yang akan dikutip; kedua, anda memasukkan teks dan kutipan (sitasi) ke dalam tulisan sekaligus mencantumkannya ke daftar pustaka; ketiga, anda melakukan langkah pertama dan kedua berulang-ulang baik untuk memasukkan pustaka baru, memberi kutipan yang sama di paragraf yang lain, penyuntingan jika ada kesalahan nama atau tahun, dan sebagainya. Pastinya hal ini akan melelahkan dan membuat sebagian kita menjadi frustasi (mungkin trauma) saat membuat karya tulis ilmiah. Bayangkan jika tulisan kita memuat puluhan jurnal atau buku. Jika ada yang salah, apakah anda akan memeriksa halaman demi halaman (tentu tidak!). Perlu saya sampaikan bahwa cara anda tersebut adalah cara sulit, kenapa